Awards
BEST INNOVATIVE DIGITAL PRODUCT
WAN-IFRA DIGITAL MEDIA AWARDS ASIA 2024
Carousel BlurredImage 1
Carousel Image 1
Karut-marut "Dapur" Pengelolaan Anggaran MBG
Saga
Satu per satu permasalahan di program Makan Bergizi Gratis (MBG) mengemuka. Program unggulan Prab
Carousel BlurredImage 2
Carousel Image 2
Menata Keuangan Pasca-PHK
Uang Bicara
Kabar PHK selalu menghentak. Mendadak, beratnya beban hidup langsung terbayang, apalagi bagi mere
Carousel BlurredImage 3
Carousel Image 3
Kuat Mental jadi Generasi Sandwich
Disko
How’s life? Mungkin ada yang lagi ngerasa di puncak karir, tapi ada juga yang ngerasa lagi banyak
Carousel BlurredImage 4
Carousel Image 4
Menanti Formula Jitu PP Tunas Cegah Adiksi Internet pada Anak
Indonesia Baik
Dirilisnya aturan batas usia pengguna media sosial diapresiasi banyak pegiat isu perlindungan ana
Carousel BlurredImage 5
Carousel Image 5
16 Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan dan Recap FOMO
FOMO Sapiens
Lebih dari 3 tahun FOMO Sapiens nge-spill topik terkini setiap pekan. Mulai dari isu pol
Carousel BlurredImage 6
Carousel Image 6
Dari Nol Susah Naiknya
THE HAPPY REBELS
Episode ini akan membahas soal kelas sosial dan privilege. Sebagai individu yang berpegang pada n
Carousel BlurredImage 7
Carousel Image 7
Intermittent Fasting. Metode Diet Terbaik?
PODCAST BERGIZI
Metode intermittent fasting akhir-akhir ini lagi populer. Kabarnya, intermittent fasting ini sala
advertisement
Podcast Populer
Kolaborator KBR Prime
Image
Indorelawan
Bicara Berarti
Indorelawan x Global Peace Foundation x KBR Media menghadirkan sebuah podcast dialog yang mengangkat cerita dan mengajak para tokoh atau pegiat isu sosial untuk berbagi pengalaman, gagasan, dan rekomendasi dalam memperingati hari besar untuk menyuarakan kerja kolektif kerelawanan dan mendorong perdamaian.
Image
SAKDIYAH MA'RUF
THE HAPPY REBELS
Komika Sakdiyah Ma’ruf bersama dengan co-host kawan-kawan komika muda Our Voice Comedy for Change; Efi Sri Handayani dan Nadia Sarasati, berkomedi dan berbincang tentang berbagai isu dan topik yang relevan bagi kehidupan perempuan untuk merayakan pengalaman dan pengetahuan perempuan dalam The Happy Rebels. Podcast akan berbincang mengenai berbagai topik mulai berbagai stereotype dan stigma terhadap perempuan, standar ketubuhan arus utama yang mengabaikan keberagaman, kesehatan, pendidikan, politik, teknologi, dan berbagai topik lainnya. mulai karier, kesehatan, perlawanan terhadap stigma dan stereotype terhadap perempuan, solidaritas, pendidikan, politik, teknologi hingga isu terkini, tentunya menyertakan referensi terkait topik.
Image
patjarmerah
WAKUNTJAR (Waktuku dengan patjar)
Mulanya adalah festival kecil literasi dan pasar buku keliling nusantara yang diupayakan secara gotong royong dan memanfaatkan ruang-ruang publik tak terduga ataupun terbengkalai, sebagai arena literasi. Sejak Februari 2019, patjarmerah berkeliling demi mendekatkan dan menciptakan akses literasi yang merata dan setara--bukan saja terhadap bacaan melainkan juga ruang dan kesempatan belajar. Media dan para pecinta buku menjuluki patjarmerah sebagai Sirkus Literasi Keliling lantaran mampu mempertemukan pelbagai bidang literasi dan merayakan ragam bacaan dengan riang gembira. Kini patjarmerah mengembangkan "Kedai patjarmerah", sebuah ruang interaksi antara buku-buku dan para pencintanya.
Image
GOOD ENOUGH PARENTS
CERPEN (CERITA PARENTS)
Good Enough Parents (GEP) adalah ruang belajar bagi orangtua untuk mendampingi tumbuh kembang anak sesuai Natural Laws of Development. Dengan begitu, anak diharapkan mampu tumbuh dan berkembang sesuai potensi mereka. Kelas-kelas GEP yang disusun dengan melibatkan disiplin ilmu Montessori, Psikologi, Conscious Parenting dan, Positive Dicipline dapat diakses kapanpun dan dari manapun.
Image
YACKO
CAN'T STOP WON'T STOP DON'T STOP WITH YACKO
Yacko adalah rapper terkemuka di Indonesia. Dia telah terlibat dalam skena Hip Hop Indonesia selama lebih dari dua dekade dan secara konsisten merilis album, single, dan banyak proyek. Lewat lirik dan eksplorasi batas-batas rap dengan irama yang berbeda, Yacko menciptakan kesadaran akan isu-isu sosial yang terjadi di Indonesia. Semisal menyoroti tantangan yang dihadapi oleh perempuan Indonesia, menentang budaya patriarki masyarakat Indonesia. Selain sebagai rapper, ia juga bekerja sebagai dosen di SAE Jakarta dan juga sebagai direktur program untuk festival FLAVS. Podcast-nya, Can't Stop, Won't Stop, Don't Stop akan membahas tentang Hip Hop dan elemen-elemennya di Indonesia. Dengarkan podcastnya dan cari tahu lebih banyak tentang Hip Hop di Indonesia - isu, tantangan, perkembangan, dan bagaimana Hip Hop dapat memberdayakan para pendengar dan talenta.
Image
USMAN HAMID
HAM_id PODCAST
Usman Hamid adalah Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia dan Dewan Eksekutif Transparansi Internasional Indonesia. Ia memiliki rekam jejak panjang dalam dunia hak asasi manusia. Aktivis 1998 ini pernah menjabat sebagai koordinator KontraS, Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Kekerasan dan perwakilan dewannya di Federasi Asia Melawan Penghilangan (Manila). Pada tahun 2012 Dosen Fakultas Hukum Indonesia Jentera ini mendirikan Institute for Digital Democracy, Public Virtue dan platform petisi online terbesar di dunia Change.org Indonesia. Selain dunia akademis dan aktivisme, Usman kini juga fokus dengan hobinya sebagai penyanyi. Ia memiliki band bernama Usman Hamid & The Blackstones. Kini ia telah mengeluarkan sejumlah lagu, Sa Kong Sa, Terlepas, Kanjuruhan. Ia juga berkolaborasi dengan penyanyi Once Mekel untuk lagu Munir.
Image
OKKE MAMAMOLILO
MAMAMOLILO PODCAST
Oktarina Prasetyowati, dosen DKV di salah satu PTS di Bandung. Lewat hobi menggambar dan menulisnya kini ia rutin memberi edukasi kepada publik terkait motherhood. Ragam emosi ia ekspresikan lewat postingan media sosialnya @Mamamolilo. Lewat kontennya ia merasa memiliki anak perlu penanganan khusus dan tak selalu indah seperti iklan produk bayi. Ia menceritakan pengalamannya secara jujur. Atas edukasi melalui kontennya ini, Ibu Okke sering berinteraksi dengan netizen dan berbagi kejujuran sebagai seorang ibu.
Image
FREAK GIG
FREAK GIG
Freak Gig adalah agensi independen untuk musik - dari pertunjukan live, tour sampai manajemen. Komunitas ini rajin mengadakan acara-acara musik yang digandrungi anak muda, khususnya di Jakarta. Freak Gig ingin selalu menjadi wadah bagi musisi untuk manggung dan berkarya.
Image
YAYASAN ANYO INDONESIA
ANYO PODCAST
Yayasan ANYO Indonesia (YAI) merupakan yayasan sosial nirlaba yang fokus menggandeng pelbagai pihak untuk menolong anak-anak dengan kanker. Visi ini berangkat dari fakta bahwa betapa kompleks penanggulangan kanker pada anak. Selain itu, YAI turut membawa misi meringankan beban keluarga dari anak pengidap kanker.\n\nDidirikan 27 Juni 2012 silam, ANYO diambil dari nama kecil almarhum Andrew Maruli David Manullang yang telah berpulang pada 2008 lalu karena kanker darah. Pendiri bertekad meneruskan semangat Anyo untuk merangkul Anyo-Anyo lain yang masih berjuang melawan kanker.
Image
RIZAL NUTRITIONIST
PODCAST BERGIZI
Mochammad Rizal adalah seorang ahli gizi yang sedang menempuh pendidikan Master di Nutritional Science di Cornell University, Amerika Serikat. Rizal memiliki minat dalam bidang gizi olahraga, kebugaran, serta pencegahan dan penanganan obesitas. Ia juga aktif mengedukasi masyarakat terkait diet, gizi, dan kesehatan melalui media sosial, seminar, buku, dan berbagai media lainnya. Dalam hal keorganisasian, Rizal merupakan Ketua Divisi Gizi Kebugaran di Indonesia Sport Nutritionist Association (ISNA). Organisasi profesi gizi ini bergerak di bidang olahraga dan kebugaran.
Image
POPPY R DIHARDJO
CANDA (CERITA JANDA)
Poppy Dihardjo atau biasa dipanggil Kapop adalah seorang Ibu tunggal, pegiat isu perempuan, mahasiswa jurusan Hukum, praktisi marketing dan komunikasi, penulis dan pendongeng. Kapop menggagas support group berbasis komunitas Perempuan Tanpa Stigma (PenTaS Indonesia) dan gerakan #NoRecruit List sejak tahun 2020 dan aktif menjadi pendamping psikososial bagi korban kekerasan berbasis gender yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil Anti Kekerasan Seksual.
Image
PINTER POLITIK
SI PALING PINTERPOLITIK PODCAST
Didirikan pada tahun 2016 oleh Wim Tangkilisan, PinterPolitik adalah sebuah portal berita yang memiliki ciri khas tersendiri dan berbeda dari portal berita lain. Penulisan, infografis, serta video yang dihadirkan tidak semata memaparkan peristiwa tetapi juga dikemas lebih mendalam dengan berbagai sudut pandang. Sesuai dengan mottonya, PinterPolitik hadir untuk memperjelas berita politik yang terjadi di negara ini. Konten-kontennya bertujuan untuk menggebrak berita di balik berita, membongkar politik di balik politik dengan ulasan yang tajam, berani memihak atau beroposisi, dengan penyuguhan yang lengkap dan terpercaya.
Image
PEMIMPIN.ID
NAMANYA JUGA PEMIMPIN
Komunitas kepemimpinan yang menciptakan ekosistem kepemimpinan Indonesia yang menumbuhkan, mendidik, dan bersinergi. Pemimpin.id memiliki tujuan membangun 1 juta pemimpin yang siap untuk memimpin perubahan. Kami percaya seorang pemimpin tidak dilahirkan, tapi dibangun oleh beragam cerita, nilai-nilai dan kebiasaan baik yang dilakukan secara konsisten. Pada podcast ini, bersama Zensa Rahman akan ngobrol bareng para pemimpin dan belajar dari cerita di balik setiap kepemimpinan mereka. Setiap pemimpin punya cerita dan caranya masing-masing dalam belajar karena Namanya Juga Pemimpin.
Image
NEVER OKAY PROJECT
NOT A FICTION
Never Okay Project adalah inisiatif berbasis misi pertama di Indonesia yang fokus pada isu kekerasan berbasis gender di dunia kerja. Never Okay Project berupaya hadir mendukung individual, komunitas, dan institusi dalam menciptakan dunia kerja yang bebas dari kekerasan seksual.
Image
KLUB LITERASI ANAK
BIANGLALA PODCAST
Klub Literasi Anak merupakan ruang belajar untuk mengenalkan dunia literasi kepada anak-anak dengan cara menyenangkan, kreatif, dan interaktif. Kegiatan yang dilakukan bertujuan menumbuhkan minat membaca anak, menstimulasi kemampuan menulis, mengasah kemampuan berpikir, dan meningkatkan kepercayaan diri anak.
Image
HEART OF PEOPLE
SWARABERIMAKNA
Heart of People adalah sebuah yayasan non profit yang berdiri sejak 2018. Menyediakan pelayanan untuk memperbaiki kesehatan mental masyarakat di Indonesia. Dengan visi “Menyentuh hati untuk pikiran yang lebih sehat”, HOP menjadi tempat yang aman untuk pikiran dan perasaan yang sehat.
Image
GREGET KALLA BUANA
APA KATA GREGET?
Greget Kalla Buana – Tokoh muda keuangan syariah yang aktif menyuarakan gagasan seputar gaya hidup dan isu-isu keberlanjutan. Karyanya banyak dimuat di media-media nasional dan internasional. Ia menyelesaikan pendidikan Islamic Finance dari Inggris dan Malaysia dengan pengalaman lebih dari 10 tahun di berbagai institusi, diantaranya Dompet Dhuafa, OJK, dan Perserikatan Bangsa-Bangsa. Selain sebagai penulis, pengajar, dan pembicara publik, ia juga menggeluti bidang-bidang lain yang tak kalah menarik, seperti olahraga, melukis, dan aktivitas sosial.
Image
GARDA ANIMALIA
JUBIR SATWA
Garda Animalia adalah organisasi perkumpulan Pembela Satwa Liar berbasis gerakan sosial yang berprinsip dan independen. Perkumpulan yang dibentuk pada 2017 ini dikelola oleh sukarelawan dan profesional. Aktivitas organisasi fokus pada bidang jurnalistik, investigasi, dukungan penegakan hukum, advokasi, dan kampanye seputar konservasi satwa liar di Indonesia.
Image
DHYTA CATURANI
CELETUK CELOTECH
Dhyta Caturani adalah aktivis feminis yang terlibat dalam gerakan sosial dan demokrasi sejak tahun 90'an. Lebih dari 10 tahun terakhir ia mengintegrasikan teknologi dalam aktivismenya dengan keyakinan bahwa teknologi bisa menjadi medium untuk menentang ketidaksetaraan dan ketidakadilan. Tahun 2015 ia mendirikan PurpleCode Collective, sebuah organisasi feminis yang berfokus pada isu HAM, gender dan teknologi, serta menjadi pioneer gerakan feminis dalam mengangkat isu-isu teknologi feminis dan Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO).
Image
BICARA UDARA
BICARA UDARA
Komunitas di bawah naungan Yayasan Udara Anak Bangsa, yang berfokus pada kampanye publik dan advokasi kebijakan perihal peningkatan kualitas udara di Jabodetabek. Bicara Udara percaya udara bersih merupakan hak dasar setiap warga negara, dan kita perlu bersama-sama memperjuangkannya.
advertisement
Rekomendasi untuk kamu
Image
Karut-marut "Dapur" Pengelolaan Anggaran MBG
Saga
Satu per satu permasalahan di program Makan Bergizi Gratis (MBG) mengemuka. Program unggulan Prabowo-Gibran berlabel "quick win" yang belum genap satu semester, sudah menuai banyak kritik dan sorotan. Karut-marut realita "dapur" pengelolaan MBG mulai terlihat: rantai penyaluran anggaran yang panjang, skema pemilihan mitra yang tak transparan, hingga akrobat terabas aturan. Hal-hal itu terungkap dari hasil penelusuran kasus tunggakan pembayaran di dapur mitra MBG di Kalibata, Jakarta Selatan. Simak laporannya di SAGA KBR.
Image
Kebebasan Pers Terancam
Perspektif Baru
Indeks kebebasan pers kita dilaporkan menurun cukup signifikan. Salah satu indikatornya adalah jumlah kekerasan kepada jurnalis yang terus meningkat. Kondisi ini dinilai menjadi tanda terancamnya kehidupan demokrasi kita.Kepolisian dilaporkan menjadi institusi yang paling banyak terlibat dalam kasus kekerasan terhadap jurnalis. Keinginan pemerintah untuk menyelesaikan kasus kekerasan ini masih dipertanyakanLalu apakah kebebasan pers masih penting untuk kita perjuangkan?Dengarkan obrolan lengkap dengan Nani Afrida, Ketua Umum Aliansi Jurnalis Independen (AJI) hanya di Podcast Perspektif Baru.
Image
Mengurai Sengkarut Tragedi Ledakan Amunisi Garut
Ruang Publik
Ledakan amunisi TNI di Garut, Jawa Barat, masih menyisakan tanda tanya. Insiden ini menjadi tragedi memilukan karena menewaskan 13 orang, 4 anggota TNI, dan 9 warga sipil. Banyak pernyataan dan cerita yang beredar.Warga sipil yang terlibat pemusnahan amunisi kedaluwarsa itu mengaku sudah bertahun-tahun bekerja untuk TNI. Kesaksian ini bertentangan dengan klaim TNI bahwa warga sipil korban ledakan adalah masyarakat yang datang untuk mengambil sisa-sisa ledakan, alias pemulung.Hingga Kamis (15/5) kemarin, 25 prajurit TNI diperiksa untuk mengetahui penyebab ledakan.Ledakan amunisi TNI di Garut ini bukanlah insiden pertama. Setidaknya sudah tiga kali peristiwa serupa terjadi, yaitu, ledakan gudang peluru Korps Marinir di Cilandak, Jaksel pada 1984, ledakan gudang amunisi Tanjung Priok, Jakarta Utara pada 2014, dan ledakan gudang amunisi di Ciangsana, Jawa Barat pada 2024.Mengapa insiden ledakan amunisi kembali berulang? Bagaimana seharusnya evaluasi prosedur pemusnahan dilakukan? Siapa yang harus bertanggung jawab atas insiden ini? Bagaimana memenuhi hak-hak korban dan keluarganya?Di Ruang Publik KBR, kita bahas lebih dalam tema ini bersama Kepala Badan Intelijen Strategis (Kabais) 2011-2013, Soleman B. Ponto dan Peneliti Imparsial, Riyadh Putuhena.
Image
Menata Keuangan Pasca-PHK
Uang Bicara
Kabar PHK selalu menghentak. Mendadak, beratnya beban hidup langsung terbayang, apalagi bagi mereka yang banyak tanggungan. Belum lagi, cicilan utang masih panjang. Panik, sedih, remuk, campur aduk. Penting memberi diri waktu agar siap meniti hari-hari baru. Mereset dan berbenah keuangan menjadi pondasi penting untuk menata langkah selanjutnya. Di Uang Bicara episode kali ini, Certified Financial Planner, Irshad Wicaksono Ma'ruf bakal sharing dan berbagi insight terkait kehidupan finansial pasca-PHK.1. Gimana mengelola keuangan pasca-PHK?2. Gimana membayar utang saat belum ada pekerjaan lagi?3. Apakah investasi bisa dilakukan ketika tidak ada pemasukan?Dengerin podcastnya di KBR Prime, Spotify, Noice, dan platform podcast lainnya.Kalau kamu suka konten ini, kasih bintang 5 ya!
Image
Menilik Polemik Wacana Hapus Batas Usia Lamar Kerja
Ruang Publik
Wacana menghapus batas usia dalam lowongan kerja kembali mengemuka. Kementerian Ketenagakerjaan tengah mengkaji kemungkinan menghapus diskriminasi melalui aturan khusus atau revisi undang-undang. Menaker Yassierli bilang ini demi dunia kerja yang lebih inklusif. Di Jawa Timur, pemprov sudah menerbitkan Surat Edaran (SE) yang melarang diskriminasi usia di lowongan kerja pada awal Mei 2025 lalu. Batasan usia kerja belakangan memang mulai mengusik publik, karena dinilai tidak adil. Apalagi, badai PHK dan pengangguran makin menjadi. Sementara, kondisi pasar kerja terbatas, ditambah ada batasan usia pelamar kerja, yang akhirnya menyulitkan para pencari kerja terserap ke sektor formal. Upaya penghapusan batas usia kerja juga diperjuangkan hingga jalur Mahkamah Konstitusi. Karyawan swasta, Leonardo Olefins Hamonangan mengajukan permohonan uji materi terkait pasal ini di UU Ketenagakerjaan. Mengapa batasan usia pelamar kerja mesti dihapus? Bagaimana tanggapan pengusaha terkait wacana ini? Apa saja dampaknya? Kita bahas topik ini di Ruang Publik KBR bersama Ketua Komite Regulasi dan Hubungan Kelembagaan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Myra Hanartani dan Pemohon Gugatan Syarat Usia dalam Lowongan Kerja, Leonardo Olefins Hamonangan.
Image
Kelola Kesehatan Mental Lewat Seni
Ruang Publik
Masalah kesehatan mental bisa dialami siapa saja, dari orang dewasa hingga anak-anak dan remaja. Menurut survei Indonesia-National Adolescent Mental Health Survey tahun 2022, ada 15,5 juta remaja yang mengalami masalah kesehatan mental di Indonesia.Bulan Mei diperingati sebagai Mental Health Awareness Month atau Bulan Kesadaran Kesehatan Mental setiap tahunnya. Bulan yang menjadi momen tahunan untuk meningkatkan kesadaran tentang kesehatan mental dan mengurangi stigma yang sering dikaitkan dengan kondisi tersebut. Beragam pula cara mengelola kesehatan mental, salah satunya lewat seni, atau art therapy dengan beragam metode mulai dari terapi tari, terapi drama, terapi musik, terapi menulis, dan terapi kelompok suportif ekspresif.Di Bulan Kesadaran Kesehatan Mental ini, bagaimana mematahkan stigma soal kesehatan mental? Bagaimana mengelola kesehatan mental? Adakah cara menyenangkan dan efektif dalam mengelola kesehatan mental?Di Ruang Publik kali ini, akan kita bahas bersama Pegiat Kesehatan Mental dan Terapi Seni Vindy Ariella, dan Komika Eky Priyagung.
Image
Beli Buatan Indonesia
Perspektif Baru
Akhir-akhir ini, banyak negara mulai terang-terangan melindungi produk mereka sendiri dengan menerapkan kebijakan proteksionisme. Meski semua bicara soal pasar bebas, nyatanya hampir semua negara tetap menjaga kepentingannya masing-masing.Di dalam negeri, kini telah ada gerakan moral dan ekonomi mengajak masyarakat membeli produk lokal untuk membela ekonomi kita sendiri. Ini satu kekuatan besar yaitu kekuatan kita sebagai pembeli. Dengan jumlah penduduk yang besar, Indonesia adalah pasar yang sangat menarik. TIdak heran kalau banyak negara berlomba-lomba masuk ke sini.Dengarkan obrolan lengkap dengan Heppy Trenggono, hanya di Podcast Perspektif Baru.
Image
Teknologi Pindai Retina, Inovasi atau Ancaman Data Pribadi?
Ruang Publik
Aplikasi pengelola mata uang kripto, Worldcoin dibekukan sementara oleh Kementerian Komunikasi dan Digital per Minggu, 4 Mei 2025. Platform yang digagas CEO OpenAI, Sam Altman ini sempat viral dan meresahkan, karena mewajibkan calon pengguna memindai mata, khususnya bagian retina sebagai metode verifikasi.Selama beberapa hari ratusan orang rela mengantre di beberapa kantor Worldcoin di Jakarta, Bekasi, dan Depok, Jawa Barat, karena tergiur imbalan uang mulai dari Rp200 ribu hingga Rp800 ribu.Teknologi pindai retina ini meresahkan karena meningkatkan risiko keamanan data pribadi, transparansi metode pengumpulan informasi, dan legalitas operasional aplikasi. Namun, di sisi lain, teknologi tersebut dinilai inovatif karena bisa memverifikasi seseorang sebagai manusia nyata, bukan bot atau akun palsu.Bagaimana menyikapi kasus Worldcoin dan teknologi pindai retina ini? Apakah langkah penanganan pemerintah sudah tepat? Bagaimana menekan risiko keamanan data pribadi di era AI?Di Ruang Publik KBR, topik ini akan dibahas bersama Principal of Indonesia Applied Digital Economy & Regulatory Network (IADERN), Tuhu Nugraha dan Direktur Eksekutif Information and Communication Technology (ICT) Institute, Heru Sutadi.
Image
Rumah Subsidi Buat Jurnalis, Sokongan atau Sogokan?
Ruang Publik
Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) mulai menyalurkan rumah subsidi bagi jurnalis pada Selasa, 6 Mei 2025. Untuk tahap awal, 100 kunci rumah diberikan kepada jurnalis terpilih saat peluncuran program tersebut di Kompleks Grand Harmoni Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Kegiatan ini juga dilaksanakan di Yogyakarta, Medan, Palembang, Makassar, dan Manado. Rencananya, kuota rumah subsidi jurnalis bakal ditambah dari semula 1.000 unit jadi 3.000 unit. Menkomdigi Meutya Hafid menyebut program ini bentuk dukungan negara kepada wartawan sebagai pilar demokrasi. Sedangkan, Menteri PKP Maruarar Sirait alias Ara membantah program ini sebagai bentuk 'sogokan' buat membungkam insan pers. Pemberian jalur khusus rumah murah buat jurnalis menuai pro-kontra sejak masih wacana. Penolakan muncul dari sejumlah organisasi profesi wartawan. Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI), Aliansi Jurnalis Independen (AJI), dan Pewarta Foto Indonesia (PFI) sepakat bilang, perbaikan upah layak lebih mendesak. Bagaimana pandangan Dewan Pers soal program rumah subsidi untuk jurnalis? Bagaimana dengan kekhawatiran bahwa program ini akan melemahkan independensi media? Bagaimana dampaknya pada kebebasan pers? Kita akan bahas polemik ini di Ruang Publik KBR, Jurnalis,Aliansi Jurnalisbersama Anggota Dewan Pers, Totok Suryanto dan Sekjen Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia, Bayu Wardhana.
Image
Bisakah AI Menghormati Hak Cipta?
Uang Bicara
Produk hasil kecerdasan buatan (AI) sering kena nyinyir sebagai karya fake alias gak original, soalnya cuma modal nyomot-nyomot elemen dari open source di internet. Bagi seniman, kelakuan AI sering bikin gedeg, misalnya, meniru karya seni tanpa izin, alias nerabas hak cipta. Perseteruan dengan anak seni ini jadi isu kesekian dari kemunculan teknologi AI. Urusan ancaman kebocoran data juga masih belum ketemu solusinya. Jadi gimana baiknya kita menghadapi si AI ini? Di Uang Bicara, ada Peneliti Natural Language Processing (NLP) Muhammad Okky Ibrohim yang akan ngejelasin soal: a. Emang AI ngerti hak cipta? b. Apa sih konsekuensinya ngunggah materi ke aplikasi AI? c. Ada gak negara yang sudah ngatur soal penggunaan AI? Dengerin podcastnya di KBR Prime, Spotify, Noice, dan platform podcast lainnya. Kalau kamu suka konten ini, kasih bintang 5 ya!
Image
Prabowo Janji Hapus Sistem Alih Daya (Outsourcing), Yakin Bisa?
Ruang Publik
Kalangan buruh tengah menanti realisasi janji Presiden Prabowo untuk menghapus sistem kerja alih daya alias outsourcing. Janji ini ia lontarkan di hadapan ribuan buruh pada aksi May Day di Lapangan Monas, Jakarta pada 1 Mei 2025.Komitmen itu bakal ditindaklanjuti lewat pembentukan Dewan Kesejahteraan Buruh Nasional, yang akan melibatkan tokoh-tokoh buruh Indonesia. Mereka bertugas memberi nasihat ke Presiden terkait perbaikan regulasi yang berpihak pada pekerja, salah satunya pengapusan sistem alih daya.Janji Prabowo disambut positif kalangan buruh yang kerap dirugikan oleh sistem outsourcing. Sistem ini banyak disebut sebagai perbudakan modern.Di sisi lain, tak sedikit juga yang sangsi janji Presiden bakal terealisasi. Pasalnya, praktik outsourcing sudah lama berjalan dan dilegalkan sejak 2003 melalui UU Ketenagakerjaan di era pemerintahan Presiden Megawati.Apakah janji Prabowo akan jadi nyata atau omon-omon belaka? Bagaimana mekanisme penghapusan outsourcing? Apa saja dampaknya? Seperti apa wajah ketenagakerjaan Indonesia jika outsourcing dihapus?Di Ruang Publik KBR, topik ini akan dibahas mendalam bersama Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dan Presiden Partai Buruh, Said Iqbal dan Peneliti dan Pengamat Ketenagakerjaan, Tadjuddin Noer Effendi.
Image
Kuat Mental jadi Generasi Sandwich
Disko
How’s life? Mungkin ada yang lagi ngerasa di puncak karir, tapi ada juga yang ngerasa lagi banyak banget beban yang bikin nggak bisa maju alias stuck. Mungkin ini yang dirasain generasi sandwich yang terhimpit dua generasi. Di satu sisi mesti berjuang buat diri sendiri agar punya masa depan gemilang, tapi di sisi lain mesti menghidupi keluarga dari generasi sebelum dan sesudahnya. Kisah beratnya beban yang dipikul generasi sandwich kerap viral di media sosial dan jadi konten. Lantas, gimana cara buat kuatin mental para generasi sandwich ini ya? Kita obrolin di Podcast Disko kali ini bareng Psikolog klinis sekaligus Founder TS Counseling Center, Sustriana Saragih. Dengerin, ya! Yang bisa kamu dapat di episode ini: - Insight soal beban mental generasi sancwich dan bahayanya jika diabaikan - Cara berkompromi dan memastikan kondisi mental tetap kuat dan stabil bagi generasi sandwich
Image
Menyoal Kontroversi Anak Nakal Masuk Barak
Ruang Publik
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi atau Demul belakangan menjadi trending topic karena sejumlah kebijakannya yang kontroversial. Yang terbaru adalah mengirim siswa nakal ke barak militer dengan alasan pendidikan karakter.Kriteria siswa yang dikirim ke barak, antara lain, pelaku perundungan, kekerasan, hingga pelanggaran tata tertib. Gagasan tersebut dimunculkan Demul di tengah meningkatnya kasus kenakalan remaja seperti kecanduan game online, tawuran, balap liar, serta penggunaan narkotika di lingkungan pendidikan Jawa Barat.Di Purwakarta, Kota Bandung, dan Cianjur, program ini sudah dimulai dan diimplementasikan pula oleh pemda lain, misalnya Singkawang, Kalimantan Barat.Langkah Demul menuai pro-kontra dari berbagai kalangan dengan beragam sudut pandang.Apakah pendidikan karakter ala militeristik merupakan solusi untuk membina anak bermasalah? Bagaimana dari sisi perlindungan anak? Seperti apa dampak jangka panjangnya?Di Ruang Publik KBR, topik ini akan dibahas mendalam bersama Pengamat Pendidikan dan Founder-CEO Jurusanku, Ina Liem dan Pakar Hukum Pidana Anak dari Universitas Bina Nusantara, Ahmad Sofian.
Image
Cek Fakta: Tilang Kuras Bensin?
Cek Fakta
Sebuah akun Instagram mengunggah video reel berisi klaim yang menyebut tilang kuras bensin pada tahun 2025 yang dihubungkan dengan kasus pertamax oplosan. Bagaimana penelusurannya? Inilah top three hoax of the week yang beredar dari 25 Apr - 1 Mei 2025. Berikut hasil periksa fakta dengan tingkat engagement paling tinggi pada akun X @TurnBackHoax bersama Co-Founder dan Fact-Check Specialist Masyarakat Antifitnah Indonesia (Mafindo) Aribowo Sasmito.
Image
Gugatan UU ITE Dikabulkan. Situasi Kebebasan Berpendapat Bakal Membaik?
Ruang Publik
Pekan lalu, Mahkamah Konstitusi (MK) memberi putusan penting terkait uji materi sejumlah pasal karet di Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE), diantaranya pasal 27A, pasal 28 ayat 3, dan pasal 45A ayat 3.Ada dua perkara yang diputus MK yang diajukan oleh aktivis lingkungan Karimunjawa, Daniel Tangkilisan, dan jaksa Jovi Andrea Bachtiar. Keduanya adalah korban kriminalisasi UU ITE.Dalam putusannya, MK melarang pemerintah dan badan usaha mengadukan pencemaran nama baik. Kritik terhadap pemerintah atau instansi ditegaskan sebagai bagian dari kebebasan berpendapat.Di putusan lain, MK memperketat pemaknaan pasal terkait tindakan menyebarkan berita bohong atau hoaks. Tindakan itu hanya bisa dipidana jika menimbulkan kerusuhan fisik, bukan di ruang digital.Apakah putusan-putusan MK ini kabar baik bagi kebebasan berpendapat di Indonesia? Apakah berarti tak bakal ada lagi kriminalisasi terhadap aktivis dan pegiat HAM? Adakah celah kriminalisasi dengan UU ITE yang masih harus diwaspadai?Di Ruang Publik KBR, kita akan bahas dampak dari putusan MK terhadap UU ITE, bersama Kuasa Hukum dari Daniel Tangkilisan, Damian Agata Yuvens, lalu Direktur Eksekutif SAFEnet, Nenden Sekar Arum, dan Pegiat HAM, Fatia Maulidiyanti.
Image
Buruh-Pengusaha Menjerit: Sudah Jatuh, Tertimpa Tarif Trump
Saga
Ungkapan "ekonomi sedang tidak baik-baik saja", makin sering muncul di publik, dalam berbagai momen maupun wadah. Situasi gonjang-ganjing ini levelnya global, dipicu kebijakan Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang mematok tarif impor tinggi ke sejumlah negara mitra dagang. Indonesia salah satu yang kena imbas, dikenai tarif bea masuk 32 persen. Meski kemudian penerapannya ditunda 90 hari, ternyata dampaknya sudah terasa. Sejumlah industri padat karya seperti tekstil dan alas kaki, terpukul hebat, karena AS merupakan pasar ekspor terbesar selama 10 tahun terakhir. Tak sedikit yang gulung tikar, melakukan PHK massal, meninggalkan masalah baru: pengangguran. Jurnalis KBR Astri Yuana Sari merangkum suara-suara buruh dan pengusaha lokal yang mencoba bertahan di tengah gencarnya perang dagang. Simak selengkapnya di SAGA KBR.
Image
Pahami Generasi Milenial
Perspektif Baru
Generasi milenial kini mendominasi dunia kerja. Banyak yang mencoba mengelompokkan generasi ini dalam satu tipe, tapi kenyataannya tidak sesederhana itu.Meski punya latar belakang berbeda, milenial umumnya dikenal sebagai generasi yang terbuka dan egaliter. Mereka tumbuh dengan akses informasi dan teknologi yang luas. Karena itu, anggapan bahwa mereka mudah menyerah atau tidak tahan tekanan seringkali tidak terbukti.Lalu, apa yang bisa kita lakukan untuk membantu milenial berkembang dan menunjukkan kualitas terbaiknya?Dengarkan obrolan lengkap dengan Aloysius Budi Santoso, hanya di Podcast Perspektif Baru.
Image
Strategi Gen Z Bangun Karier di Era Digital
Uang Bicara
Disrupsi teknologi bikin landscape karier ikut berubah. Pasar kerja di era digital butuh penguasaan skill-skill baru. Makanya, Generasi Z dituntut adaptif supaya kompetitif. Ingat! Saingannya bukan cuma sesama Gen Z yang baru lulus sekolah/kuliah, ada juga profesional yang berpengalaman. Di Uang Bicara episode Strategi Gen Z Bangun Karier di Era Digital ada Founder Karirloka Raka Eka Pramudito bakal bagi-bagi tips soal:a. Skill esensial yang wajib dimiliki fresh graduateb. Platform untuk flexing portofolioc. Nulis CV yang menarik di mata HRDengerin podcastnya di KBR Prime, Spotify, Noice, dan platform podcast lainnya.
Image
Program Makan Bergizi. Kapan Evaluasi?
Ruang Publik
Desakan evaluasi hingga menghentikan Makan Bergizi Gratis (MBG) terus mengemuka, menyusul terungkapnya sederet masalah dalam program unggulan Prabowo-Gibran ini. Yang terus berulang adalah kasus pelajar keracunan usai menyantap menu MBG, di antaranya terjadi di Cianjur, Jawa Barat, Sukoharjo, Jawa Tengah, hingga Bombana, Sulawesi Tenggara. Di Cianjur, bahkan, kasus itu ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB).Komentar Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana makin menyulut kemarahan publik, karena menganggap kasus keracunan masih terbilang kecil, yakni 0,5 persen dari total 2 juta penerima manfaat MBG.Pertengahan April lalu, program ini juga digoyang kasus tutupnya dapur MBG di Kalibata, Jakarta, karena ada tunggakan pembayaran hampir Rp1 miliar.Program MBG memang mendapat banyak sorotan karena menyedot anggaran negara yang sangat besar. Tak sedikit yang mendukung program ini, tetapi sangsi dengan pengelolaan dan implementasinya.Sejumlah lembaga melakukan pemantauan sejak kick off MBG 6 Januari 2025. Apa saja temuan dan evaluasinya? Apakah program ini harus dihentikan atau ditunda?Ruang Publik akan membahasnya bersama Founder dan CEO Center for Indonesia’s Strategic Development Initiatives (CISDI), Diah Satyani Saminarsih dan Staf Divisi Riset & Advokasi Indonesia Corruption Watch (ICW), Eva Nurcahyani.
Image
Program Makan Bergizi. Kapan Evaluasi?
Ruang Publik
Desakan evaluasi hingga menghentikan Makan Bergizi Gratis (MBG) terus mengemuka, menyusul terungkapnya sederet masalah dalam program unggulan Prabowo-Gibran ini. Yang terus berulang adalah kasus pelajar keracunan usai menyantap menu MBG, di antaranya terjadi di Cianjur, Jawa Barat, Sukoharjo, Jawa Tengah, hingga Bombana, Sulawesi Tenggara. Di Cianjur, bahkan, kasus itu ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB). Komentar Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana makin menyulut kemarahan publik, karena menganggap kasus keracunan masih terbilang kecil, yakni 0,5 persen dari total 2 juta penerima manfaat MBG. Pertengahan April lalu, program ini juga digoyang kasus tutupnya dapur MBG di Kalibata, Jakarta, karena ada tunggakan pembayaran hampir Rp1 miliar. Program MBG memang mendapat banyak sorotan karena menyedot anggaran negara yang sangat besar. Tak sedikit yang mendukung program ini, tetapi sangsi dengan pengelolaan dan implementasinya. Sejumlah lembaga melakukan pemantauan sejak kick off MBG 6 Januari 2025. Apa saja temuan dan evaluasinya? Apakah program ini harus dihentikan atau ditunda? Ruang Publik akan membahasnya bersama Founder dan CEO Center for Indonesia’s Strategic Development Initiatives (CISDI), Diah Satyani Saminarsih dan Staf Divisi Riset & Advokasi Indonesia Corruption Watch (ICW), Eva Nurcahyani.
Jelajahi Semua Podcast
advertisement