Awards
BEST INNOVATIVE DIGITAL PRODUCT
WAN-IFRA DIGITAL MEDIA AWARDS ASIA 2024
Podcast Image
Podcast Image
Engaging conversation
Uang Bicara
Menavigasi kamu dengan bahasan seru dan populer seputar keuangan dan ekonomi, mulai perkara inve
advertisement
Ngacung yang selama Ramadan sampai Lebaran ngerasa sulit ngontrol pengeluaran! Padahal, ekonomi lagi sulit. Banyak aja alasan yang bikin janji efisiensi duit itu diingkari, ya buat beli menu sahurlah, buat bukber SD sampai teman kantorlah, belum lagi anggaran untuk keperluan Idulfitri, termasuk ngasih "THR" ke ponakan. Begitu Lebaran usai, langsung kaget liat rekening, karena sisa saldo tipis banget. Nah, sebelum kejadian kayak gitu, baiknya mulai check up finansial dan merencanakan restart keuangan. Gimana tuh caranya? Apa aja yang perlu disiapin agar kondisi finansial kembali fitri, balik ke jalan yang benar? Buat tahu jawabannya, yuk langsung kita simak obrolan Puri Anindita bareng Certified Financial Planner Rahma Maryama di Uang Bicara episode "Usai Ramadan, Mari Restart Keuangan!" Dengerin podcastnya di KBR Prime, Spotify, Noice, dan platform mendengarkan podcast lainnya.
Pernah ga sih pas di klinik atau rumah sakit ngerasa dicuekin sama dokter atau perawat? Padahal lagi serius ngejelasin soal gejala sakit yang dirasa. Ga perlu dibaperin karena mungkin mereka kudu ngerampungin berkas-berkas. Banyak memang tenaga kesehatan yang mengeluhkan tumpukan tugas administrasi saat meriksa pasien. Nah, keluhan ini ditangkap oleh Tri Wahyudi, kemudian muncullah ide bikin startup rekam medis elektronik, ⁠paperlesshospital.id⁠. Inovasi Mas TW ini berhasil masuk jadi salah satu peserta Google for Start Up AI Academy di Singapura Oktober 2024 lalu.Gimana sih cara paperless hospital memanfaatkan AI supaya kerja tenaga medis lebih efisien dan efektif? Dan servis seperti apa yang disediakan startup ini? Daripada penasaran langsung aja dengerin obrolan Puri Anindita bareng Founder ⁠paperlesshospital.id⁠ Tri Wahyudi di Uang Bicara episode Paperlesshospital.id, Jawab Unek-Unek Nakes soal Tumpukan Berkas. Dengerin podcastnya di KBR Prime, Spotify, Noice, dan platform mendengarkan podcast lainnya ya! Teman KBR juga jangan lupa isi survey Masterclass Uang Bicara yang ada di akun instagram @⁠kbr.id⁠. Ada yang spesial dari Uang Bicara! *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) masih asyik dibincangkan. Komen-komen warga sampai pakar terbelah, tergambar dari judul berbagai berita di media: untung atau buntung?, solusi atau ilusi? the next Temasek atau the next 1MDB? yay or nay? Wajar sih, sebagian orang skeptis karena pemerintah memang punya track record buruk soal kelola duit. Sebut aja kasus asuransi Jiwasraya dan Asabri yang sampai merugikan negara dan tentunya ke nasabah. Apalagi, Danantara jadi superholding BUMN dan bakal diserahi wewenang mengelola aset sampai Rp14 ribu triliun. Idealnya gimana ya manajemen risiko di Danantara nih biar dapat kepercayaan publik? Kita obrolin di Uang Bicara episode Danantara Bakal Masuk Sirkel Temasek atau 1MDB?, Puri Anindita ngobrol langsung bareng Pengamat Perbankan dan juga SVP Head of Research Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) Trioksa Siahaan. Dengerin di KBR Prime, Spotify, Noice, dan platform mendengarkan podcast lainnya. Teman KBR juga jangan lupa isi survey yang ada di akun instagram @⁠kbr.id⁠. Ada yang spesial dari Uang Bicara!*Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Saban hari atau bahkan tiap saat kita harus mengambil keputusan. Mau ini atau itu, pilih si A atau si B, atau yang lain. Dulu-dulu sih, kita diyakini pasti memilih sesuatu secara logis, karena kita makhluk rasional, katanya. Tapi ternyata, ketika ditelisik lebih dalam dan jujur, sebenarnya keputusan-keputusan yang kita ambil tuh kadang atau sering gak rasional. Dan itu terjadi mulai dari hal-hal kecil seperti, mau minum kopi apa ya, mau beli rumah di mana ya, atau keputusan besar lainnya. Kok bisa gitu sih? Ini biasanya dibahas di ekonomi perilaku. Menarik banget deh. Makanya, Puri Anindita semangat ngundang Lury Sofyan Yahya alias Bang Lur, Doktor bidang Behavioral Economics Universitas Nottingham. Nah, Bang Lur juga menulis buku "Arsitektur Perilaku" bareng Dimas Budi Prasetyo. Simak obrolannya di Uang Bicara episode Ketika Ekonom Ditanya "Mau Minum Kopi Apa?", di Spotify, Noice, dan platform mendengarkan podcast lainnya.
Sekarang serba AI. Pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan sudah jadi hal lumrah, apalagi di perusahaan. Tren ini membuka peluang industri AI berkembang. Banyak perusahaan rintisan atau startup yang masuk menggarap pasar AI. Supaya bisa survive di sektor yang serba dinamis, kualitas SDM kudu terus di-upgrade dong. Nah, Oktober lalu Google ngadain Google for Startups AI Academy. Ada dua startup dari Indonesia yang lulus program ini, salah satunya adalah Kuasar. Apa aja sih yang perusahaan rintisan dapatkan dari pelatihan itu? Dan bagaimana pengaruhnya untuk kemajuan teknologi AI dalam negeri? Puri Anindita ngobrol langsung dengan Co-Founder dan CTO Kuasar Trimikha Valentius di Uang Bicara Cerita Startup Kuasar soal AI, Google, dan Era Digital. Dengerin podcastnya di KBR Prime, Spotify, Noice, dan platform mendengarkan podcast lainnya.
advertisement
Podcast Lainnya