.jpg&w=3840&q=75)
Storytelling
Ada Predator di Ruang Kerja
Kekerasan seksual bukan sesuatu yang mudah dibicarakan secara terbuka. Termasuk kekerasan seksual yang terjadi di ruang kerja - ruang yang seharusnya aman. Lewat serial cerita ini, kami mengajak kamu, kita semua, untuk mulai membicarakan pentKekerasan seksual bukan sesuatu yang mudah dibicarakan secara terbuka. Termasuk kekerasan seksual
Utara dipecat pada April 2019 dari Yayasan Tifa. Rekam jejak sebagai pelaku kekerasan seksual tak lantas menyulitkan Utara mendapat pekerjaan baru. Poppy Dihardjo, inisiator NoRecruitList menemukan Utara bekerja di NGO lain. Di episode ini kita akan mendengar cerita Poppy bergerilya membatasi ruang gerak pelaku. Kali ini juga ada Nisrina Nadhifah, akrab disapa Ninis. Ninis sudah berkecimpung di lingkungan NGO selama 13 tahun. Menurutnya ada problem mendasar yang menyebabkan kasus kekerasan seksual bisa terjadi. Problem itu pula yang menyulitkan penanganan. Ini bukan semata perkara ketiadaan SOP penanganan kekerasan seksual di NGO. || Musik: Into Uncertainty & Cause for Concern (OurMusicBox). Ilustrasi: ProjectM/Inez Kriya | Penulis: Ardhi Rosyadi & Malika, Produser: Malika
*Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Eps.2 - Utara Tak Jera
24 Mei 2022
Utara, pelaku kekerasan seksual berulang. Sanksi pemutusan hubungan kerja tak membuatnya jera. Dia dengan mudah berpindah dari satu ruang kerja ke ruang kerja lainnya. Korbannya pun tak sedikit. Sementara, organisasi menjadi gagap lantaran tak punya aturan penanganan kasus kekerasan seksual di ruang kerja.
*Catatan dalam podcast ini: (a) Pada 16 Maret 2022, kami menghubungi Yayasan PLAN International Indonesia untuk mendapatkan konfirmasi soal kasus kekerasan seksual yang dilakukan Utara. Lembaga tersebut tidak bersedia membuka kepada publik. (b) Kasus Utara terjadi di tahun 2018, ketika Darmawan menjabat sebagai Direktur Eksekutif Yayasan TIFA. Saat ini Darmawan sudah tidak bekerja di sana. ---- Musik: Into Uncertainty & Cause for Concern (OurMusicBox), Mixkit Classical, Mixkit Driving Ambition. Ilustrasi: ProjectM/Inez Kriya | Penulis: Ardhi Rosyadi & Malika, Produser: Malika
Dini Widiastuti, Direktur Eksekutif Yayasan Plan International Indonesia, mewakili dan bertindak atas nama Plan Indonesia, pada 19 Mei 2022 melayangkan hak jawab kepada redaksi KBR untuk Podcast Eps 1- Jingga. Laporan ini adalah kolaborasi Project Multatuli bersama KBR yang tayang pada 17 Mei 2022.
.jpg&w=3840&q=75)
Eps.1 - Kesaksian Jingga
17 Mei 2022
Rasa aman Jingga terhadap ruang kerja hilang begitu ia jadi korban kekerasan seksual. Yang juga hilang adalah rasa nyaman Jingga terhadap diri sendiri. Ketiadaan aturan yang jelas soal penanganan kasus kekerasan seksual di tempatnya bekerja membuat Jingga merasa tidak mendapatkan keadilan sebagai korban.
*Catatan dalam podcast ini: (a) Pada 16 Maret 2022, kami menghubungi Yayasan PLAN International Indonesia untuk mendapatkan konfirmasi soal kasus kekerasan seksual yang dialami Jingga. Lembaga tersebut tidak bersedia membuka kepada publik. (b) Kasus Utara terjadi di tahun 2018, ketika Darmawan menjabat sebagai Direktur Eksekutif Yayasan TIFA. Saat ini Darmawan sudah tidak bekerja di sana. ---- Musik: Into Uncertainty (OurMusicBox), Mixkit Classical, Neffex, Megatrex. Ilustrasi: ProjectM/Inez Kriya | Penulis: Ardhi Rosyadi & Malika, Produser: Malika
Peringatan: podcast ini memuat penuturan kekerasan seksual dan percobaan bunuh diri yang dapat mengganggu kenyamanan Anda.
.png&w=3840&q=75)
.png&w=3840&q=75)
.png&w=3840&q=75)
.png&w=3840&q=75)
.png&w=3840&q=75)
.png&w=3840&q=75)
.png&w=3840&q=75)
.jpeg&w=3840&q=75)
.png&w=3840&q=75)
.jpg&w=3840&q=75)
