Pemberian bonus hari raya (BHR) kepada pengemudi ojek online atau Ojol tidak seluruhnya sesuai Surat Edaran Menteri Ketenagakerjaan. Sebagian besar pengemudi mengeluh, karena meski pendapatannya selama setahun mencapai puluhan juta rupiah, tapi BHR mereka hanya Rp50 ribu. Kalangan DPR pun geram dan siap meminta penjelasan dari pengelola aplikator Ojol. Selengkapnya, simak laporan khas KBR disusun jurnalis Ardhi Ridwansyah dan dibacakan Hoirunnisa

*Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id